Pengalaman melewati Tol Bali Mandara

Asalamu’alaikum wr.wb
Apa kabarnya sobat biker semua semoga sehat selalu dan dilindungi ALLAH SWT. Artikel kali ini tentang Tol Bali Mandara yang baru dua kali saya lewati pertama pas masih digratiskan dan yang kedua hari ini karna ada kiriman barang yang harus dikirim dadakan pagi ini. Untung area yang dilewati sejalur destinasi pertama di benoa kirim barangnya sedangkan tujuan berikutnya adalah rumah sakit yang ada di nusa dua. Sebelum adanya Tol Bali Mandara jarak yang di tempuh dari Benoa sampai Nusa dua adalah hampir 30km setelah dibangun Tol tersebut jarak tempuh menjadi singkat sekitar 12km.

Ini gerbang tol nya ternyata masih ada juga yang seperti saya berhenti sebentar untuk foto gerbang tol nya tapi langsung di peringatkan untuk langsung jalan jangan berhenti di tengah jalan kata petugas di lokasi tersebut. Untuk sepeda motor cukup membayar 4 ribu rupiah saja.

Jika masuknya lewat Benoa maka jalur tol dibagi menjadi dua yaitu ke arah bandara ngurah rai dan arah nusa dua. Tol ini termasuk dalam kategori JDP yaitu Jalan Diatas Perairan. Akan sangat indah jika melewati Tol ini pada malam hari. Sayangnya saya belum pernah melewatinya malam hari.

Tol Bali Mandara adalah tol pertama yang ada jalur untuk kendaraan roda dua atau sepeda motor. Akan tetapi ruas jalan untuk sepeda motor terasa kurang lebar jadi untuk menyalip kendaraan di depan ada rasa terintimidasi takut kalo pas nyalip nyerempet atau nabrak pembatas jalan. Belum lagi terpaan angin yang terasa menghantam badan dari sisi jalan. Akan sangat terasa pada saat di jalur percabangan bandara ngurah rai dan nusa dua jalan terasa menyempit dengan posisinya yang berada di bawah jalur roda empat menjadikan jalur roda dua terasa kurang lebar.
Oke sobat biker sekian artikel ringan dari saya semoga memberi manfaat bagi sobat biker.
Wasalamu’alaikum wr.wb

Posted from WordPress for Android

Advertisement